Beranda Olahraga Ketua KONI Pusat Yakin Pembinaan Ala KONI Jabar Bisa Jadi Penopang Kemajuan...

Ketua KONI Pusat Yakin Pembinaan Ala KONI Jabar Bisa Jadi Penopang Kemajuan Olahraga Indonesia

362
0
Ketua KONI Pusat Yakin Pembinaan Ala KONI Jabar Bisa Jadi Penopang Kemajuan Olahraga Indonesia

Bandung, sekilasjabar.co – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen (Purnawirawan) Marciano Norman, melakukan kunjungan ke KONI Jawa Barat, Kamis, 20 Oktober 2022.

Dalam kunjungan itu dibahas beberapa hal yang memang untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional dan internasional.

Dalam kesempatan itu, Marciano memuji kinerja KONI Jawa Barat dibawah kepemimpinan Ahmad Saepudin yang berhasil menjadi juara umum dua kali berturut-turut.

“Kunjungan ke KONI jabar ini ada dua hal. Pertama, tentunya selaku Ketua Umum KONI Pusat saya perlu memberikan penghargaan dan apresiasi yang tinggi atas pencapaian yang telah dilakukan oleh Ketua Umum KONI Jabar beserta jajaran pengurusnya yang selama dua pekan olahraga nasional bisa berprestasi yang sangat membanggakan, yaitu menjadi juara umum,” kata Marciano.

Menjadi juara umum dalam multi event nasional sebesar PON, menurut Marciano tentu bukan perkara gampang itu perlu pembinaan yang berkelanjutan.

“Juara umum itu bukan pekerjaan satu dua hari, itu merupakan pekerjaan berkesinambungan, berkelanjutan dengan satu strategi yang tepat bagaimana pembinaan prestasi di Jabar itu dilakukan, hasilnya juara umum di dua pekan olahraga nasional,” katanya.

Terkait dengan KONI Jabar yang akan menggelar Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) 2022, Marciano juga memberikan pujian atas langkah KONI Jabar yang menyebar tuan rumah penyelenggaran di sembilan kabupaten/kota di Jawa Barat, karena ini berimplikasi dengan segi anggaran tuan rumah, akan terasa lebih ringan.

“Kemudian sekarang akan melakukan Porprov, yang tadi dikatakan digelar di 9 kabupaten/kota, ada satu perubahan dari Porprov yang lalu. Yang lalu adalah di konsentrasikan yang waktu itu di Bekasi, kemudian di Bogor yang mana dari sisi pendataannya itu sangat besar dan berat untuk yang jadi tuan rumah. Tapi sekarang disebar di 9 kabupaten/kota. Dan itu juga masih ada yang tersebar lagi, sehingga banyak ditanggung oleh kabupaten/kota dan penyelenggaraanya saya yakni akan lebih baik. Ini menguntungkan buat pembinaan olahraga prestasi. Karena apa? Diseluruh daerah ada event olahraga, event ini jangan dilihat hanya olahraga prestasi sendiri, tapi olahraga sebagai industrinya, industri olahraganya itu akan berkembang. Semua penggiat industri olahraga di 9 kabupaten/kota itu mereka juga bisa menjadi bagian yang juga membesarkan olahraga itu. Karena olahraga itu menjadi besar, atlet-atletnya itu semakin sejahtera, orang tuanya juga tidak khawatir kalau anaknya jadi atlet dan jangan lupa olahraga itu bagian dari pembinaan karakter bangsa,” paparnya.

Marciano menambahkan, atlet-atlet olahraga itu sudah biasa. Pertama, hidupnya selalu disiplin, kebugaran tubuhnya selalu baik, sportivitasnya juga selalu unggul. Dari hal-hal tadi yang disampaikan, Indonesia bisa diuntungkan dan kita akan mempunyai sumber daya manusia yg mampu bersaing di masa yang akan datang.

“Tantangan kita semakin berat, tetapi pandai saja tidak cukup, dia juga harus bugar, disiplin dan dia juga harus mampu mengatasi tantangan-tantangan yang ada itu. Jadi karena itu, sekali lagi saya angkat topi untuk Jabar, terima kasih Pak Ahmad dan jajaran pengurusnya, pengurus provinsi cabor yang ada,” katanya.

Marciano meyakini sekarang Indonesia, jika tiap provinsi melakukan pembinaan olahraganya seperti di Jabar, impian untuk setiap olimpiade, peringkat kita terus naik. Bukan hanya mimpi kosong, itu akan terjadi. (didit)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here