Beranda Olahraga Ini yang Membuat Rakerprov KONI Jabar 2024 Terasa Istimewa

Ini yang Membuat Rakerprov KONI Jabar 2024 Terasa Istimewa

308
0

Bandung, sekilasjabar.co – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat, menggelar Rapat Kerja Provinsi atau Rakerprov 2024 di Grand Aquila Hotel, Jalan Dr. Djunjunan, Kota Bandung, Jumat (6/12/2024).

Ketua Umum KONI Jabar, Muhammad Budiana, mengatakan Rakerprov 2024 ini terasa istimewa. Pasalnya, kegiatan tersebut digelar setelah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut dan dalam ajang ini Jabar berhasil menjadi juara umum atau hattrick.

“KONI Jabar mulai hari ini akan melaksanakan rapat kerja Provinsi tahun 2024, agak istimewa memang rakor sekarang, karena kita semua telah selesai melaksanakan Pekan Olahraga Nasional ke-21 kemarin, dengan hasil yang sangat-sangat memuaskan bagi Jawa Barat, diraihnya juara umum kembali untuk yang ketiga kalinya,” ucap Budiana.

“Dan Rakerpov ini merupakan kegiatan rutin tahunan, sesuai dengan amanah atau perintah AD/ART, kita akan laporkan kepada seluruh anggota KONI yang terdiri dari pengprov cabor, badan fungsional, dan Konida terkait kinerja satu tahun KONI Jabar,” ucapnya menambahkan.

Lebih lanjut Budiana menuturkan, pada Rakerprov 2024 agenda yang dibahas yakni terkait ekosistem pembinaan olahraga prestasi. Pasalnya, Jabar sudah tiga kali juara PON berturut-turut, sehingga harus mewujudkan secara sungguh-sungguh hadirnya ekosistem pembinaan olahraga prestasi.

“Nah kalau itu kemudian kita angkat di rapat kerja seperti ini, kita berharap ada respon yang positif dari eksekutif maupun legislatif di Jawa Barat ini. Kebetulan juga kan semua kita baru melaksanakan Pemilu kepala daerah secara serentak, Alhamdulillah Di Jabar ada Gubernur terpilih yang baru, Dedi Mulyadi dan Pak Erwan wakilnya,” ungkapnya.

“Kebetulan juga Pak Dedi ini mantan ketua KONI Kabupaten Purwakarta, Pak Erwan juga aktif di sepak bola ya, yang artinya Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar sekarang itu orang-orang yang merasakan betul ya detak jantungnya pembinaan olahraga ya,” jelasnya.

KONI Jabar juga akan melakukan evaluasi terkait cabang olahraga yang gagal mencapai target, menurutnya harus dicari penyebabnya target tersebut tidak tercapai.

“Itu terus kita evaluasi ya, kita evaluasi, kita dorong, kita diagnosa kelemahan daripada cabor tersebut, Kenapa tidak bisa menjadi juara umum dicabornya. Secara rutin itu, secara berkala, yang dilakukan oleh teman-teman bidang prestasi dan Insya Allah akan ke depan,” tegasnya.

Wakil Sekretaris Jenderal KONI Pusat Ahmad Saefudin, turut hadir dalam Rakerprov 2024 KONI Jabar. Dalam kesempatan tersebut, dia menyebutkan prestasi yang diraih Jabar sebagai juara pada tiga gelaran PON harus menjadi contoh terutama dalam hal pembinaan.

“Jadi kita ingin mengambil inisiatif ya dari pusat itu, untuk mencari apa yang sesungguhnya dilakukan KONI Jawa Barat dalam proses pembinaan, maupun SDM, itu yang membuat faktor dasar itu yang ingin kita ungkap,” ujarnya.

“Tetapi bukan berarti sejak itu begini begini, enggak. Apa yang dilakukan Jawa Barat itu sekarang sudah betul-betul menjadi ikon perhitungan-perhitungan dan pemikiran-pemikiran kita. Jadi kami suatu saat nanti akan mengirim orang-orang tertentu yang ingin membedah dari orang perorang,” jelasnya. (Arf)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here