Bandung, sekilasjabar.co – Edwin Sanjaya salah satu pimpinan DPRD Kota Bandung yang sekaligus penasehat FORKI kota Bandung, secara resmi melepas kontingen cabang olahraga karate di gedung DPRD Kota Bandung, Kamis siang tadi, yang akan berlaga di pekan olahraga provinsi Jawa Barat tahun 2022.
Dalam kesempatan itu Edwin mengatakan, berharap FORKI kota Bandung bisa mempertahankan predikat sebagai juara umum.
“Hari ini kita melepas kontingen karate Kota Bandung, yang dipimpin langsung oleh Ketua FORKI Kota Bandung, Agung Satria Graha. Tentu selain melepas juga kita mengiringi dengan doa, dengan harapan supaya tim Karate Kota Bandung bisa mempertahankan juara umumnya dan sekaligus mendulang medali sebanyak-banyaknya dalam pelaksanaan Porprov yang akan datang. Harapan kita juga, ini menjadi misi besar kita semua agar Kota Bandung bisa kembali merebut predikat juara umum di pelaksanaan Porprov Jawa Barat yang akan datang. Saya melihat persiapan tentunya sudah maksimal, dari sisi tehnik, strategi dan juga taktik. Sekarang itu tinggal bagaimana mental mereka saja, supaya mereka itu ketika bertanding bisa menampilkan, mempertunjukan semua kemampuan terbaik yang mereka miliki”.
FORKI kota Bandung serius menargetkan kembali juara umum, itu terlihat dengan melakukan training center di MAKODIM selama satu bulan penuh, hal itu diungkapkan ketua FORKI kota Bandung, Agung Satria Graha.
“Tentunya kita menargetkan sebagai juara umum dengan persiapan yang alhamdulillah satu bulan penuh kita TC (training center) di Makodim. Atlet-atlet selama satu bulan penuh tidur disana, berlatih sehari empat kali, penggemblengan dilakukan. Insya Allah kita itu tinggal berikhtiar dan Insya Allah menang”.
Agung Satria Graha lebih lanjut mengatakan, forki kota Bandung menurunkan 17 karateka yang akan turun dalam 19 kelas pertandingan di subang nanti.
“Kita ada 17 atlet dari 19 kelas yang dipertandingkan. Insya Allah, mudah-mudahan target kemarin kita mendapat empat emas dan insya Allah untuk kesempatan sekarang bisa mendapatkan enam medali emas”.
“Reugreug, saya didampingin oleh tokoh bela diri di kota Bandung dan mungkin bahkan di Indonesia. Tentunya itu akan membawa semangat buat anak-anak dimana kebetulan atlet-atlet ini adalah atlet-atlet muda. Mereka adalah atlet PPLPD yang sekarang sudah mulai bisa naik ke jenjang senior dan mereka membutuhkan wejangan dari suhunya”, Pungkas Agung Satria Graha. (red)
