Beranda Bandung Raya Arus Lalulintas di Pertigaan Sekitar Pemkot Cimahi Sering Terjadi Kemacetan Parah

Arus Lalulintas di Pertigaan Sekitar Pemkot Cimahi Sering Terjadi Kemacetan Parah

922
0
Arus Lalulintas di Pertigaan Sekitar Pemkot Cimahi Sering Terjadi Kemacetan Parah

Cimahi, sekilasjabar.co Kemacetan arus lalulintas di Pertigaan Jalan R.D Hardjakusumah dan Pertigaan Jati, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, rutin terjadi setiap waktu.

Menurut salah satu warga pengguna jalan yang melintas di pertigaan tersebut bernama Fredy Hutasoit (45) mengatakan bahwa jalan sekitar pertigaan Pemkot Cimahi hampir setiap waktu selalu macet.

“Arus lalulintas dipertigaan sekitar Pemkot Cimahi, sekarang jadi langganan macet, dari pagi, siang, sore bahkan malam,” terang Fredy Hutasoit, sabtu 4 juni 2022.

Fredy Hutasoit menerangkan bahwa di saat arus lalulintas macet parah, sering sekali tidak ada petugas dari Dinas Perhubungan Cimahi yang menertibkan dan mengatur arus lalulintas di pertigaan jalan menuju pemkot dan pertigaan jalan jati.

Fredy Hutasoit berharap Pemerintah Kota Cimahi mencarikan solusi untuk mengatasi kemacetan tersebut, yang menurutnya sangat mengganggu bahkan merugikan masyarakat Kota Cimahi yang melintas di daerah tersebut.

“Akibat kemacetan yang luar biasa ini, saya harus menghabiskan waktu sekitar ± 2,5 jam untuk bisa melewati jalan pertigaan Pemkot Cimahi, masa 50 menit hanya maju 500 meter,” ungkap Fredy Hutasoit dengan nada kesal.

Hal sama diungkapkan juga oleh masyarakat yang melintas jalan tersebut yang bernama Jajang, bahwa Jajang sampai telat 2 jam untuk menghadiri acara penting yang akan dihadirinya di salah satu tempat.

“Setengah jam lebih, kendaraan kami, tidak bisa maju ataupun mundur oleh kemacetan ini, saya lewat jalur ini karena jalan pertigaan Pemkot Cimahi satu-satu jalan untuk sampai ke tempat tujuan,” terang jajang.

Jajang memaparkan bahwa kemacetan arus lalulintas sekitar pertigaan Pemkot Cimahi sering terjadi saat tidak ada satupun petugas Dinas Perhubungan yang berjaga dan mengatur di sekitar pertigaan tersebut.

“Ditambah lagi, di pertigaan ini tidak dilengkapi lampu lalulintas, jadi para pengguna jalan saling nerobos dan saling berebut untuk maju,”pungkas Jajang. (Dedi Irawan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here